Tuesday, August 4, 2009

Dollar Weak Good For Indonesia, Asia Bubble Continue

Dear, Kemarin IHSG kembali menguat dan untuk ke-4 kalinya berturut-turut. Sebagian mengatakan ini bubble sebagian lagi mengatakan bear-rally-market dan sebagian hanya ikut-ikutan. Here mytake about today stock market. Asia mencatat rally yang lebih tinggi dari pada eropa dan US, mata uang USD terus tertekan dan Macro asia membaik di kuartal kedua. Maka dari itu dengan membaca rally di pasar modal menandakan uang yang masuk ke Asia semakin membesar karena US dan Eropa sedang dilanda badai. Ini akan sangat menguntungkan pasar modal Asia. Saya melihat re-rating untuk valuasi akan meningkat kedepannya. Asia akan di tradingkan pada premium. Meskipun rally di pekirakan hanya sisa 1-2 kuartal saya melihat IHSG masih memiliki Upside untuk jangka menengah.

Bad USD Good for Commodity, apabila anda percaya USD akan terus tertekan karena mereka terus mencetak uang maka commodity adalah saham yang perlu anda simpan dari sekarang bukan dollar amerika. Di indonesia sekitar 30% dari bobot IHSG adalah commodity dan harga commodity di Indonesia berbasis USD dan apabila USD melemah, harga komoditas akan menguat pesat. Jadi siapa yang harus anda simpan di sektor komoditas? Jawabannya, perusahaan yang memiliki leverage paling besar pada harga komoditas itu sendiri yaitu INCO untuk Nickel, BUMI untuk Batu-bara dan TINS untuk Timah. Sementar AALI dan LSIP untuk CPO. Untuk detail valuasi nya, silakan menghubungi analyst komoditas anda.

Data dari EPFR untuk akhir bulan July ’09 mencatat dana yang masuk ke Equity mencapai record dan mempertahankan kepercayaan investor terhadap pasar modal. Keningkatan flow dana ke pasar equity adalah respon dari laba perusahaan yang membaik dan lebih baik dari perkiraan dan macro yang masih pada level sehat di akhir july 2009. Secara keseluruhan EPFR Global mencatat dana yang masuk ke class asset-asset yang ada di dunia meningkat USD9,5 miliar atau tertinggi sejak tahun lalu.

Guru Says: "Wide diversification is only required when investors do not understand what they are doing."- Warren Buffett

No comments:

Post a Comment